Viral Suara Dentuman di Jateng, BMKG Berikan Penjelasan

oleh -1,062 views

Berbagiruang.com – Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan suara dentuman di beberapa wilayah di Jawa Tengah. Di media sosial twitter, kata “dentuman” bahkan sempat menjadi trending topic. Sejumlah pengguna twitter mengaku mendengar suara dentuman kemudian di tanggapi oleh pengguna twitter yang lain karena mendengar suara yang sama.

Teka-teki mengenai suara dentuman pun ramai dicuitkan sejak senin (10/5/2020) pagi. Hingga pukul 10.00 WIB, twit tersebut telah dibagi ulang lebih dari 100 kali dan disukai lebih dari 2.700 kali. Ribuan twit lain juga diunggah oleh pengguna twitter dan membahas soal suara dentuman yang terdengar ini. Ramai di twitter soal pengakuan warganet yang mengaku mendengar suara dentuman,BMKG memastikan tidak terkait dengan aktivitas gempa.

BMKG Memberikan Penjelasan

Kepala BMKG Stasiun Meterologi Ahmad Yani Semarang, Archadi Subarkah Raharjo mengatakan, tidak ada catatan mengenai aktivitas seismic (gempa tektonik) baik yang dipicu oleh aktivitas sesar local (baribis kendheng, dll), maupun aktivitas zona subduksi selatan hawa. Menurut Achadi, dari monitoring listrik udara, jika melihat data lightning detector, terlihar distribusi sambaran kilat atau petir pada 10 Mei 2020 pukul 23.00 WIB hingga 11 Mei 2020, pukul 05.00 WIB.

Adapun sambaran kilat atau petir tersebut sebagian besar terkonsentrasi pada pegunungan tengah dan pesisir selatan Jawa Tengah, sedikit sebaran juga terdapat di sekitar Solo, Klaten, dan Kendal.

Kepala Bidang Mititgasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Dr. Daryono juga memastikan bahwa sumber suara dentuman tersebut tidak berasal dari gempa tektonik. Apabila aktivitas gempa sampai mengeluarkan bunyi ledakan, artinya kedalaman hiposentert gempa tersebut sangat dangka, dekat permukaan. Jika itu terjadi, maka akan tercatat oleh sensor gempa.

Adapun bunyi ledakan akibat gempa sangat jarang terjadi, dan hanya terjadi sekali saat terjadi patahan batuan dan tidak akan berulang-ulang. Misalnya, adalah pada peristiwa gempa dangkal yang mengeluarkan dentuman keras di Desa Sumogawe, Kecamatan Getasan, Kabupatan Semarang pada 17 Februari 2014.*

No More Posts Available.

No more pages to load.