Latihan Soal Teknik Riset Visual dan Brand Research DKV BAB 1 Lengkap Kunci Jawaban

oleh -5 Dilihat

Berbagiruang.com – Kumpulan soal pilihan ganda untuk subbab Teknik Riset Visual dan Brand Research dalam Dasar Dasar Desain Komunikasi Visual. Setiap soal dilengkapi pilihan a b c d e dan jawaban langsung di bawah soal sehingga cocok untuk latihan mandiri dan evaluasi kelas.

Teknik riset visual dan brand research merupakan keterampilan penting bagi siswa Desain Komunikasi Visual. Riset visual membantu desainer mengumpulkan referensi, memahami tren estetika, dan menemukan solusi visual yang relevan. Brand research fokus pada pemahaman identitas merek, nilai, dan posisi di pasar sehingga semua keputusan desain selaras dengan tujuan brand.

Artikel ini menyajikan lebih dari tiga puluh soal pilihan ganda yang dirancang untuk menguji pemahaman siswa pada teknik riset visual dan brand research. Soal dirancang sesuai dengan kompetensi DKV tingkat menengah dan disusun agar praktis digunakan di kelas, latihan mandiri, atau sebagai bahan evaluasi. Setiap soal memiliki jawaban singkat yang ditempatkan tepat di bawah soal.

Baca soal dengan teliti, pilih jawaban yang paling tepat, lalu cocokkan dengan kunci untuk mengetahui area yang perlu dipelajari lebih lanjut. Artikel ini juga dioptimalkan untuk SEO agar mahasiswa, guru, dan praktisi mudah menemukannya melalui mesin pencari.

Soal Pilihan Ganda Teknik Riset Visual dan Brand Research

  1. Apa tujuan utama melakukan riset visual sebelum memulai proses desain
    • a. Menghemat tinta saat mencetak
    • b. Menemukan inspirasi, memahami konteks, dan mencegah duplikasi
    • c. Mengganti brief klien
    • d. Menentukan siapa yang akan menjadi model
    • e. Memilih ukuran file
    Jawaban b
  2. Metode riset yang melibatkan observasi langsung terhadap pengguna disebut
    • a. Survei online
    • b. Observasi lapangan
    • c. Desk research
    • d. Focus group tanpa interaksi
    • e. Analisis SWOT
    Jawaban b
  3. Brand research berguna untuk mengetahui
    • a. Harga tinta terbaru
    • b. Identitas, nilai, dan posisi brand
    • c. Software grafis yang paling mahal
    • d. Jumlah karyawan di percetakan
    • e. Warna kertas yang tersedia
    Jawaban b
  4. Sumber data sekunder dalam riset visual dapat berupa
    • a. Hasil interview pengguna
    • b. Artikel, laporan, dan akun media sosial brand
    • c. Wawancara mendalam
    • d. Observasi langsung
    • e. Foto produk internal
    Jawaban b
  5. Moodboard biasanya dibuat untuk
    • a. Menyimpan invoice
    • b. Menyajikan referensi visual dan arah estetika
    • c. Mengatur jadwal cetak
    • d. Menentukan harga jual
    • e. Melihat statistik penjualan
    Jawaban b
  6. Analisis kompetitor pada brand research membantu desainer untuk
    • a. Meniru desain mereka persis
    • b. Mengetahui kekuatan, kelemahan, dan peluang diferensiasi
    • c. Menghapus brand sendiri
    • d. Mengurangi biaya produksi
    • e. Mengubah warna logo kompetitor
    Jawaban b
  7. Tool digital yang umum dipakai untuk mengumpulkan referensi gambar adalah
    • a. Spreadsheet saja
    • b. Papan digital seperti Pinterest atau Google Images
    • c. Mesin fotokopi
    • d. Mesin cetak offset
    • e. Kalkulator
    Jawaban b
  8. Ketika melakukan brand research, salah satu hal yang tidak boleh diabaikan adalah
    • a. Sejarah dan nilai brand
    • b. Warna papan kerja
    • c. Jenis meja kantor
    • d. Jumlah kursi
    • e. Nama desainer sebelumnya
    Jawaban a
  9. Deskripsi persona audiens berguna untuk
    • a. Menentukan ukuran file
    • b. Membuat profil representatif target pengguna
    • c. Menentukan harga jual
    • d. Memilih printer
    • e. Menghitung jumlah warna
    Jawaban b
  10. Studi tren visual biasanya menelaah
    • a. Tren cuaca
    • b. Gaya, palet warna, tipografi, dan gaya ilustrasi yang sedang populer
    • c. Harga kertas
    • d. Kecepatan internet
    • e. Jumlah desainer di kota
    Jawaban b
  11. Focus group discussion dalam konteks riset brand digunakan untuk
    • a. Mengumpulkan opini dan reaksi dari sekelompok target audiens
    • b. Mencetak poster
    • c. Membuat mockup cetak
    • d. Mengatur meeting rutin
    • e. Mengurangkan anggaran
    Jawaban a
  12. Keyword research untuk brand research biasa berguna untuk
    • a. Menentukan ukuran logo
    • b. Mengetahui istilah yang sering dicari audiens terkait brand
    • c. Menentukan jenis kertas
    • d. Mengetahui warna favorit desainer
    • e. Mengatur layout
    Jawaban b
  13. Riset etnografi dalam riset visual mempelajari
    • a. Kebiasaan visual dan konteks penggunaan produk dalam kehidupan nyata
    • b. Harga per unit tinta
    • c. Spesifikasi teknis printer
    • d. Jumlah kertas
    • e. Waktu istirahat pengguna
    Jawaban a
  14. Sumber primer yang kuat untuk brand research adalah
    • a. Artikel blog yang tidak terkait
    • b. Wawancara dengan pemangku kepentingan brand dan pelanggan
    • c. Foto stok acak
    • d. Warna favorit desainer
    • e. Harga kertas
    Jawaban b
  15. Visual audit pada aset brand bertujuan untuk
    • a. Mengumpulkan bukti visual tentang konsistensi dan inkonsistensi merek
    • b. Menentukan layout akhir
    • c. Menentukan ukuran file
    • d. Mengukur tinta yang tersisa
    • e. Mengganti nama brand
    Jawaban a
  16. Salah satu metrik yang sering dipakai untuk mengukur keberhasilan kampanye visual adalah
    • a. Jumlah huruf di slogan
    • b. Engagement rate dan conversion rate
    • c. Jumlah warna yang digunakan
    • d. Berat file
    • e. Jumlah revisi
    Jawaban b
  17. Persona yang baik biasanya berisi
    • a. Nama, demografi, kebutuhan, dan perilaku
    • b. Daftar font
    • c. Jumlah warna yang tersedia
    • d. Ukuran kertas
    • e. Spesifikasi printer
    Jawaban a
  18. Benchmarking brand membantu tim desain untuk
    • a. Meniru identitas kompetitor tanpa perubahan
    • b. Menentukan standar kualitas dan menemukan peluang diferensiasi
    • c. Menghapus logo
    • d. Menentukan harga jual
    • e. Menentukan ukuran kertas
    Jawaban b
  19. Dalam riset visual, ‘style tile’ berfungsi sebagai
    • a. Ringkasan elemen visual seperti palet warna dan tipografi untuk memberi panduan gaya
    • b. Dokumen hukum
    • c. Rencana distribusi
    • d. Kompresi file
    • e. Lembar anggaran
    Jawaban a
  20. Jika hasil riset menunjukkan audiens menyukai gaya minimalis, keputusan desain yang paling tepat adalah
    • a. Menggunakan elemen kompleks dan ramai
    • b. Mengadopsi estetika sederhana, ruang negatif, dan tipografi jelas
    • c. Menggunakan banyak tekstur
    • d. Meniru desain retro penuh ornamen
    • e. Mengabaikan temuan riset
    Jawaban b
  21. Riset kuantitatif untuk brand research biasanya menghasilkan
    • a. Data numerik seperti survei kepuasan dan statistik
    • b. Hanya gambar
    • c. Hanya opini subjektif
    • d. Palet warna
    • e. Daftar font
    Jawaban a
  22. Etika riset visual penting untuk
    • a. Mengumpulkan data tanpa izin
    • b. Menghormati privasi partisipan dan mendapatkan persetujuan
    • c. Menyebarkan data sensitif ke publik
    • d. Membuang data mentah
    • e. Mengganti nama brand
    Jawaban b
  23. Visual storytelling dalam research dipakai untuk
    • a. Membuat laporan panjang tanpa gambar
    • b. Menyampaikan insight riset melalui narasi visual yang mudah dipahami
    • c. Mengganti data kuantitatif
    • d. Mengurangi jumlah persona
    • e. Menyulitkan pemangku kepentingan
    Jawaban b
  24. Salah satu output riset visual yang sering diberikan ke tim kreatif adalah
    • a. File mentah kamera tanpa konteks
    • b. Laporan insight, moodboard, dan rekomendasi gaya
    • c. Daftar staf perusahaan
    • d. Harga tinta
    • e. Nama printer
    Jawaban b
  25. Cara efektif menyajikan hasil brand research ke klien adalah
    • a. Mengirim file mentah via email tanpa penjelasan
    • b. Presentasi ringkas dengan insight, rekomendasi visual, dan contoh
    • c. Membuat laporan panjang yang sulit dibaca
    • d. Hanya menunjukkan moodboard tanpa data
    • e. Mengabaikan feedback klien
    Jawaban b
  26. Validasi temuan riset dilakukan agar
    • a. Mengetahui apakah insight benar dan relevan bagi audiens
    • b. Mengganti brief
    • c. Menentukan harga kertas
    • d. Mengurangi jumlah mockup
    • e. Menetapkan font
    Jawaban a
  27. Riset visual internal dapat melibatkan
    • a. Hanya melihat akun media sosial pesaing tanpa konteks
    • b. Analisis aset brand sendiri, wawancara internal, dan audit visual
    • c. Mengganti nama brand
    • d. Membeli font baru
    • e. Menentukan harga produk
    Jawaban b
  28. Ringkasan insight riset sebaiknya ditulis
    • a. Dalam bahasa teknis yang hanya dimengerti tim
    • b. Singkat, jelas, dan dapat langsung diterjemahkan ke rekomendasi desain
    • c. Hanya berupa tabel angka tanpa konteks
    • d. Hanya dalam bentuk gambar
    • e. Hanya untuk arsip
    Jawaban b
  29. Mengapa dokumentasi referensi visual penting
    • a. Agar desainer lupa sumber inspirasi
    • b. Untuk memudahkan tim mereferensi kembali dan menjelaskan pilihan gaya
    • c. Untuk mengganti brief tiap hari
    • d. Untuk menambah jumlah file
    • e. Untuk mempersulit proses
    Jawaban b
  30. Salah satu hasil brand research yang membantu strategi kreatif adalah
    • a. Palet warna kompetitor saja
    • b. Insight perilaku pelanggan dan rekomendasi diferensiasi
    • c. Harga tinta
    • d. Jumlah kertas dalam gudang
    • e. Berat file
    Jawaban b
  31. Jika riset menunjukkan pelanggan menganggap brand ketinggalan zaman maka langkah desain yang tepat adalah
    • a. Mempertahankan semua elemen lama
    • b. Mengusulkan refresh visual yang modern dan relevan
    • c. Menghapus identitas brand
    • d. Mengganti nama perusahaan tanpa riset
    • e. Mengabaikan temuan
    Jawaban b
  32. Akhir dari proses riset visual adalah
    • a. Menghapus semua data
    • b. Menyusun rekomendasi visual yang jelas untuk tahap konsep dan produksi
    • c. Menentukan harga jual
    • d. Menyimpan data tanpa penjelasan
    • e. Memilih printer
    Jawaban b

Penutup

Latihan soal ini dibuat untuk memperkuat pemahaman teknik riset visual dan brand research pada konteks Desain Komunikasi Visual. Kerjakan secara bertahap dan gunakan hasil jawaban sebagai indikator materi yang perlu diperdalam. Jika Anda ingin versi dengan tombol sembunyikan jawaban, versi PDF, atau tambahan soal esai dan pembahasan, beri tahu saya dan saya akan siapkan.